PAPER
Analisis Penggunaan Laptop
Mahasiswa FKM Angkatan 2012
(Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Ergonomi dan Faal Kerja)
Oleh:
Sutatik
(132110101057)
Maulida
Khasanah (132110101069)
Ilham
Wirananto (132110101070)
Ergonomi
dan Faal Kerja kelas A
FAKULTAS
KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS
JEMBER
2015
TINJAUN PUSTAKA
1.1.Gambaran
Umum Laptop
Laptop
berasal dari kata Lap berarti
“pangkuan”, sedangkan top berarti
atas. Sehingga, laptop secara bahasa bisa diartikan sebagai perangkat yang bisa
dibawa ke mana-mana dan digunakan di atas pangkuan.
Laptop
merupakan komputer yang mempunyai fungsi yang sam dengan Personal Computer (PC). Perbedaannya adalah perangkat hardware
laptop menjadi satu dalam bentuk seperti lipatan buku dan menggunakan power
battery charger yang tahan antara dua sampai lima jam. Jenis komputer ini mudah
dibawa kemana-mana karena bentuknya kecil dan ringan. Laptop atau sering juga
disebut notebook memiliki bentuk yang lebih kecil, ringan (antar 800 gram
sampai 3,5 kilogram) dan memiliki daya yang lebih rendah. Laptop merupakan
sebuah bentuk komputer yang menekankan keportabilitasannya atau mudah dibawa
kemana-mana (Mulyono, 2008)
1.2.Karakteristik
Laptop Ditinjau Dari Segi Ergonomis
Berikut
ini merupakan karakteristik laptop yang ditinjau dari segi ergonomis menurut
Saito (2000) :
Karakteristik Laptop
|
Kelebihan dari Segi Ergonomis
|
Kelemahan dari Segi Ergonomis
|
Karakteristik yang Memerlukan Pertimbangan
Ergonomis
|
1.
Praktis dengan keyoard dan sistem
dikombinasikan menjadi satu unit
|
Praktis, mudah dibawa dan digunakan
kapanpun dan dimanapun
|
Postur tubuh cenderung dibatasi dan
tubuh pengguna cenderung akan membungkuk ke depan mendekati layar
|
Jarak dari layar ke mata
Panas dari system dapat ditransmisikan
secara langsung ke kulit melalui palm rest dan bagian lain
|
2. Keyboard
lebih tipis dengan posisi tombol yang tinggi
|
Ketinggian permukaan keyboard yang
berbeda dengan ukuran tubuh membuat pengguna mengetik dengan postur yang
tidak normal
|
Keyboard yang tidak memiliki palm
rest, dapat menyebabkan ketegangan pada pergelangan tangan, lengan, bahu
|
|
3. Pengurangan
jumlah total tombol, pemadatan baris tombol yang kecil akibat ringannya
ukuran keyboard
|
Menjadi sulit untuk digunakan karena
perubahan keyboard yang tidak sama denga keyboard PC
|
||
4. Penekanan
pada tuts tidak dalam, sensasi tekanan pada tuts lembut, suara yang
ditimbulkan sedikit
|
Tidak terlalu berisik karena
penggunaan tuts saat mengetik
|
Tidak banyak feedback saat mengetik,
sehingga dalam penggunaan sulit
|
|
5. Bentuk
permukaan keyboard dan tuts datar
|
Dua tombol sering ditekan secara
bersamaan
|
||
6. Perangkat
penunjuk menggunakan touchpad, bukan mouse
|
Mudah digunakan ketika mengetik
|
Karena ruang yang tersedia untuk
menunjuk kecil, mengoperasikannya menjadi sulit
|
Postur tubuh pengguna akan menjadi
tidak alami ketika memindahkan
|
7. Permukaan
layar datar dan todak memiliki distorsi, sehingga tidak ada blur (LCD)
|
Permukaan layar datar sehingga tidak memiliki
distorsi apapun dan gambar tajam
|
||
8. Kisaran
brightness dan kontras pada display dibatasi
|
Tidak dapat meningkatkan kecerahan
atau kontras dengan tingkat optimal bila digunakan di lokasi cerah, begitu
sebaliknya di lokasi gelap
|
||
9. Posisi
tampilan layar terlalu rendah dan sering dimiringkan ke atas
|
Sudut pandangan ke bawah sehingga mata
tidak terlalu kering
Jarak pandang luas
|
Lampu yang berada di langit-langit
ruangan memantul pada layar
|
|
10. Tampilan
pada layar terlihat berbeda, tergantung sudut pandang
|
Sulit bagi orang lain untuk melihat
apa yang anada kerjakan
|
Keseragaman kecerahan atau warna tidak
baik
Bayanhgan dapat terbalik
|
1.3.Dampak Kesehatan Akibat Penggunaan Laptop
1.
Gangguang
muskuloskeletal
2.
Gangguan
penglihatan
3.
Gangguan pada
organ tubuh lainnya
4.
Mobilisasi :
mekanika tubuh, kelainan postur
1.4.Faktor Risiko Ergonomi terkait Penggunaan Laptop
1. Posisi
2. Durasi
3. Frekuensi
4. Kondisi
desain tempat kerja
5. Kondisi
lingkungan
6. Ukuran
laptop
Hasil wawancara terhadap 3
responden mengenai penggunaan laptop dan efek terhadap kesehatan.
Responden 1
Responden
pertama bernama Fadilah Akbar angkatan 2012, peminatan AKK.
Tujuan
responden menggunakan laptop adalah untuk mengerjakan tugas, melihat film, dan
bermain games. Jumlah tugas yang diterima dalam 1 minggu sekitar 5 jenis tugas.
Sedangkan frekuensi penggunaan laptop, responden menggunakannya beberapa kali
dalam 1 minggu. Sekitar 21kali dengan rata-rata penggunaan laptop per hari
adalah 3 kali. Durasi penggunaannya sekitar 10 jam per hari, maka dapat
diperoleh durasi penggunaannya sekitar 70 jam dalam semingu.
Efek bagi kesehatan atau keluhan
subyektif pada otot yang dirasakan oleh responden dapat diuraikan sebagai
berikut :
Ø Sakit,
rasa sakit, ketidaknyamanan yang dirasakan responden selama seminggu terakhir.
Pada bagian tubuh leher, lengan, punggung bagian
bawah, lengan bawah, pergelangan tangan, tangan/jari, pantat, paha, lutut, kaki
bagian bawah responden cenderung tidak pernah merasakan sakit/ketidaknyamanan.
Namun, pada bagian punggung atas rasa sakit tersebut dirasakan kira-kira
sekitar 3-4 kali, dan pada bagian punggung bagian bawah responden mengalami
rasa sakit sekali dalam sehari.
Ø Rasa
sakit atau ketidaknyamanan yang dirasakan oleh responden
Berdasarkan bagian-bagian tubuh yang telah
disebutkan di atas, responden hanya merasakan sakit atau rasa tidak nyaman pada
punggung atas dan punggung bagian bawah. Rasa sakit tersebut dianggap responden
dianggap sangat tidak nyaman untuk tubuhnya. Sedangkan untuk bagian tubuh yang
lain, dianggap biasa saja dan terkadang terasa sedikit kurang nyaman.
Ø Frekuensi
gangguan Rasa sakit/ketidaknyamanan pada responden
Responden merasa rasa sakit/ketidaknyaman yang
dirasakannya sangat mengganggu dan dapat menghalanginya untuk mengembangkan
bakat dan kemampuan lebih luas lagi.
Dokumentasi :
Analisis :
Berdasarkan
dokumentasi respoden ke 1, dapat kita ketahui bahwa sudut kepala responden
terhadap monitor tidak sejajar, dan jarak pandang mata terhadap monitor sekitar
50cm. Hal ini berarti sudah benar, posisi dengan sudut ≤200
merupakan posisi yang aman untuk melihat layar laptop dan jarak yang baik
ketika menatap monitor berkisar antara 40cm-50cm (Nugroho, 2007), namun untuk
sudut kepala belum tepat karena mata dan layar monitor tidak sejajar. Posisi
responden saat menggunakan laptop sudah benar yaitu duduk di atas kursi dengan
laptop diletakkan di atas meja, dan badan saat duduk adalah dada tegak dan
tidak membungkuk. Sikap seperti ini merupakan sikap yang baik saat menggunakan
laptop.Namun, meskipun demikian responden masih mempunyai keluhan pada punngung
bagian atas maupun bawah. Hal ini disebabkan karena lamanya durasi penggunaan
laptop yang lama yaitu sekitar 10 jam dalam sehari. Terdapat bantalan lengan
meskipun hanya satu, ini berfungsi untuk penyebaran tekanan sehubungan dengan
berat badan pada titik persinggungan antar permukaan dengan daerah yang lebih
luas. Namun, tentu saja ini kurang ergonomis karena jumlahnya hanya satu.
Posisi kaki sudah benar tetapi hanya satu kaki yaitu kaki sebelah kanan,
posisinya tidak menggantung dari permukaan lantai dan telapak kaki menumpu
secara rata di lantai ketika duduk. Sedangkan untuk kaki sebelah kiri, jelas
salah karena berada di atas kaki kanan. Jadi, hampir keseluruhan posisi
responden saat menggunakan laptop sudah benar.
Responden 2
Responden
ke 2 bernama Shevi Dwi A, angkatan 2012, pemiinatan K3.
Tujuan
responden menggunakan laptop adalah untukmengerjakan tugas, melihat film dan
video. Jumlah tugas yang diterima selama 1 minggu yaitu sekitar 7 tugas.
Sedangkan frekuensi penggunaan laptop , responden menggunakannya beberapa kali
dalam seminggu. Seperti responden pertama sekitar 21 kali dengan rata-rata
penggunaan 3 kali dalam sehari. Durasi penggunaan laptop per hari yaitu sekitar
6 jam, jadi sekitar 42 jam responden menggunakan laptop dalam seminggu.
Efek
bagi kesehatan atau keluhan subyektif pada otot yang dirasakan oleh responden
dapat diuraikan sebagai berikut :
Ø Sakit
, rasa sakit, ketidaknyamanan yang dirasakan responden selama seminggu
terakhir.
Pada bagian tubuh leher, bahu, punggung bagian atas,
lengan atas, jari, pantat, paha, lutut, dan kaki bagian bawah, responden
cenderung tidak pernah merasakannya. Namun, pada bagian punggung bagian bawah
dan lengan bawah responden merasakan sakit sekitar 1-2 kali dalam seminggu,
sedangkan rasa sakit yang sering dirasakan dengan ukuran sekali dalam sehari
yaitu pada bagian pergelangan tangan.
Ø Rasa
sakit atau ketidaknyamanan yang dirasakan oleh responden
Berdasarkan informasi dan data yang telah disebutkan
di atas, responden hanya merasakan sakit dan ketidaknyamanan pada punggung
bagian bawah, lengan bawah, dan pergelangan tangan. Pada lengan bawah responden
hanya merasakan kurang nyaman, sedangkan pada pergelangan tangan merasakan
tidak nyaman dan pada punggung bagian
bawah responden menganggapnya sangat tidak nyaman. Sedangkan untuk bagian tubuh
yang lain, dianggap biasa saja namun terkadang kurang nyaman.
Ø Frekuensi
gangguan rasa sakit/ketidaknyamanan pada responden
Responden merasa rasa sakit/ketidaknyaman yang
dirasakannya sangat mengganggu dan dapat menghalanginya untuk mengembangkan
bakat dan kemampuan yang dimiliki lebih luas lagi.
Dokumentasi
:
Analisis :
Berdasarkan dokumentasi responden ke 2 dengan posisi
penggunaan laptop yang sedemikian rupa, dapat kita ketahui bahwa sudut kepala
responden sekitar 250 dan jarak pandang mata terhadap monitor sekitar 50 cm sudah cukup benar.
Namun responden tersebut mengalami kurang tersedianya ruang gerak kaki untuk
mengakomodasi perubahan posisi tubuh dikarenakan laptop berada di atas paha.
Penggunaan laptop dengan meletakkan laptop di atas paha sebagai pengganti meja
dalam jangka waktu yang cukup lama dapat mengakibatkan masalah pada tubuh, khususnya mengganggu fertilitas
serta radiasi yang ditimbulkan dari memangku laptop yang terlalu dekat dengan
bagian tubuh lama kelamaan dapat menyebabkan kanker, selain itu posisi
membungkuk atau condong ke depan dan menyilangkan kaki yang responden lakukan
dapat menyebabkan pegal-pegal dan kesemutan. Tidak ada sandaran lengan,
sandaran punggung dan hanya duduk di lantai tanpa ada bantalan menyebabkan
cepat lelah dan ketidaknyamanan. Hal itu benar terjadi seperti yang dikatakan
responden mengeluh sakit pada area punggung bagian bawah, lengan bawah,
pergelangan tangan dan merasakan ketidaknyamanan pada area tersebut dikarenakan
penggunaan laptop yang kurang baik dalam durasi dan frekuensi yang lama.
Responden 3
Responden
ke 3 bernama Joyo Wiyono, angkatan 2012, peminatan PKIP.
Tujuan responden menggunakan laptop adalah untuk
mengerjakan tugas, melihat film, bermain games dan untuk mengakses di social
media. Jumlah tugas yang diterima dalam 1 minggu sekitar 6 jenis tugas.
Sedangkan frekuensi penggunaan laptop, responden menggunakannya beberapa kali
dalam 1 minggu. Sama dengan responden 1 dan 2 bahwa responden ke 3 menggunakan
laptop 21 kali dalam seminggu dengan rata-rata penggunaan per hari 3 kali.
Durasi penggunaannya sekitar 6 jam per hari, jadi durasi penggunaan dalam
seminggu sekitar 42 jam.
Efek bagi kesehatan atau keluhan
subyektif pada otot yang dirasakan oleh responden dapat diuraikan sebagai
berikut :
Ø Sakit,
rasa sakit, ketidaknyamanan yang dirasakan responden selama seminggu terakhir
Pada bagian tubuh leher,bahu,punggung bagian atas,
lengan, lengan bawah, pergelangan tangan, tangan/jari, pantat, paha, lutut,
kaki bagian bawah responden cenderung tidak pernah merasakan sakit/ketidaknyamanan.
Namun, pada punggung bagian bawah responden mengalami rasa sakit 1-2 kali dalam
seminggu.
Ø Rasa
sakit atau ketidaknyamanan yang dirasakan oleh responden
Berdasarkan bagian-bagian tubuh yang telah
disebutkan di atas, responden hanya merasakan sakit atau rasa tidak nyaman pada
punggung bawah. Rasa sakit tersebut dianggap responden sangat tidak nyaman
untuk tubuhnya. Sedangkan untuk bagian tubuh yang lain biasa saja dan terkadang
sedikit tidak nyaman.
Ø Frekuensi
gangguan rasa sakit/ketidaknyamanan pada responden
Responden merasa rasa sakit/ketidaknyaman yang
dirasakannya sangat mengganggu dan dapat menghalanginya untuk mengembangkan
bakat dan kemampuan yang dimiliki lebih luas lagi.
Dokumentasi
:
Analisis :
Berdasarkan
dokumentasi respoden ke 3, dapat kita ketahui bahwa sudut kepala responden
sekitar 200 dan jarak pandang mata terhadap monitor sekitar 40cm.
Hal ini berarti sudah benar,posisi dengan sudut ≤200 merupakan
posisi yang aman untuk melihat layar laptop dan jarak yang baik ketika menatap
monitor berkisar antara 40cm-50cm (Nugroho, 2007). Posisi responden saat
menggunakan laptop adalah tiduran, posisi seperti ini salah karena posisi yang
baik saat menggunakan laptop adalah duduk di atas kursi dengan laptop
diletakkan di atas meja, dan badan saat duduk adalah dada tegak dan tidak
membungkuk. Sikap menggunakan laptop dengan tiduran harus dihindari karena
dapat menyebabkan nyeri dan cepat lelah. Keluhan responden terkait dengan
posisi duduk ini adalah nyeri dan pegal pada punggung bagian bawah karena
posisi yang digunakan salah. Tidak ada bantalan lengan dan posisinya hampir
benar. Posisi tangan yang baik adalah berada disamping badan dan siku membentuk
sudut 900. Jarak yang terlalu dekat akan menyebabkan tangan menjadi
kaku dan tidak bebas bergerak sehingga mudah lelah. Responden tidak merasakan
keluhan yang atau ketidaknyamanan yang serius karena posisinya hampir benar.
Posisi kaki jelas salah, karena seharusnya responden duduk dikursi dan kaki
tidak menggantung dari permukaan lantai.
Menurut Saito (2000) dalam jurnalnya
disebutkan bahwa durasi maksimal penggunaan laptop adalah 2 jam. Sedangkan
untuk frekuensi penggunaan disesuaikan dengan durasi penggunaannya. Jika
menggunakan laptop dalam jangka waktu yang lama sebaiknya melakukan stretching
selama 15 menit setiap 2 jam pemakaian.
KESIMPULAN
Laptop berasal dari kata Lap berarti “pangkuan”, sedangkan top berarti atas. Sehingga, laptop
secara bahasa bisa diartikan sebagai perangkat yang bisa dibawa ke mana-mana
dan digunakan di atas pangkuan.
Cara menggunakan laptop yang benar
adalah dengan posisi dudukdi atas kursi dengan laptop diletakkan di atas meja,
dan badan saat duduk adalah dada tegak dan tidak membungkuk. Dari ketiga
responden tersebut, 2 diantaranya berposisi masih belum benar. Sedangkan 1
responden lain yaitu yang pertama hampir benar, hanya saja bantalan lengan
hanya berjumlah 1 dan kaki dari responden bagian kiri menumpu pada kaki yang
kanan.
Penggunaan laptop yang tidak
ergonomis dapat menimbulkan beberapa dampak bagi kesehatan diantaranya gangguan
muskoloskeletal, gangguan penglihatan dan gangguan pada tubuh lainnya. Dari 3
responden tersebut gangguan pada bagian tubuh yang sering dialami adalah pada
bagian punggung atas dan bawah. Rasa yang timbul yaitu pegal, nyeri dan
ketidaknyamanan.
Berdasarkan
penjelasan diatas, seharusnya responden menggunakan posisi yang benar saat
menggunakan laptop, supaya tidak terjadi gangguan berupa nyeri, pegal dan rasa
tidak nyaman. Selain itu masih banyak gangguan lain yang lebih berbahaya bagi
kesehatan.
DAFTAR PUSTAKA
Abidin,
Zainal.2010.Kupas Tuntas Netebook.Yogyakarta:
MediaKom
Tidak ada komentar:
Posting Komentar